Seperti dilansir AFP, Jumat (24/8/2012), pihak maskapai penerbangan masih belum mengetahu identitas pria yang diduga menjadi penumpang gelap di pesawat Boeing 747, British Airways itu. Pihak maskapai menyatakan masih menyelidiki temuan tersebut guna mengungkap identitas korban.
"Kami bekerjasama dengan pemerintah Afrika Selatan dan Bandara Cape Town saat pihak kami menemukan jasad di dalam penerbangan," kata pihak British Airways.
Pihak kepolisian di London mengatakan, pihaknya masih melakukan investigasi untuk mengungkap jasad tewas tersebut.
"Dia bukan penumpang atau anggota awak udara," kata juru bicara kepolisian setempat.
Sementara itu, pihak perusahaan Bandara Afrika Selatan 9ACSA) mengatakan, ada seorang pria yang memanjat pagar pembatas di Cape Town International, Rabu (22/8/2012), sekitar pukul 08.40 waktu setempat.
"Petugas patroli bandara langsung merespon dan mengejar pria tersebut yang belari menuju pesawat Bristish Airways yang sudah dalam posisi lepas landas," ujar perwakilan perusahaan bandara.
Petugas terus berupaya untuk mencari pria tersebut, namun tidak membuahkan hasil.
Pihak bandara menyatakan bila faktor keamanan dan akses ke lokasi landasan pesawat menjadi perhatian serius pihaknya. Sementara itu, belum diketahui rincian tentang kewarganegaraan atau pun usia dari penumpang gelap itu.
Ssmber : Detik News
0 Komentar